Maksimalkan Dana Kampung, Warga Yumusimo Bangun Gereja Katolik
WAMENA – Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua SE, M.Si meminta para kepala kampung yang ada di 328 kampung di Jayawijaya untuk memaksimalkan penggunaan dana kampung yang dikucurkan Pemerintah pusat.
Menurutnya, selain digunakan untuk membangun kampung atau membangun usaha mikro kecil milik warga di kampung-kampung, dana kampung juga dapat dialokasikan untuk pembangunan tempat-tempat ibadah, salah satunya gereja.
Hal ini disampaikannya usai meresmikan gedung baru Gereja Katolik Kampung Yumusimo Distrik Wadangku, Sabtu (23/01/21), yang mana Gereja Katolik ini dibangun dengan menggunakan dana kampung.
“Jadi selain kegiatan pemberdayaan, dana kampung di Kampung Yumusimo juga digunakan untuk membangun gedung gereja. Ini sudah sesuai dengan Instruksi Bupati karena dana kampung juga bisa digunakan untuk kegiatan keagamaan, salah satunya membangun gereja,” ungkap Banua.
Dirinya berharap, hal ini dicontoh oleh kampung-kampung lain yang ada di distrik-distrik, dimana dapat memaksimalkan dana kampung dengan membantu setiap umat yang membutuhkan pembangunan, dengan melakukan sharing dana kampung dengan APBK sesuai Instruksi Bupati.
“Dengan diresmikannya gedung gereja ini, saya harap tidak hanya gedung gerja yang diperbaharui tetapi juga dapat memperbaharui iman umat dalam melayani,” katanya.
Sementara kitu, Kepala Kampung Yumusimo Darius Dabi yang juga merupakan Ketua Pembangunan mengatakan pembangunan gedung gereja ini dilakukan kurang lebih selama enam bulan, dan dibangun menggunakan dana kampung.
“Ukurannya 7,5 kali 15 meter, bangun gereja ini dari dana kampung dan sebagian dari usaha pribadi saya, dank arena saya kepala kampung jadi saya harus bertanggungjawab,” ujarnya.
Total dana kampung yang digunakan untuk membangun gedung gereja menurut Darius Dabi kurang lebih 1,5 milyard rupiah, dengan alokasi dana kampung sejak tahun 2019. (Vin)