
Rapat BPL GIDI Ke-XXVIII Jadi Wadah Satukan Visi Misi Pelayanan
Wamena - Momen Rapat Badan Pekerja Lengkap (BPL) Ke-XXVIII Tahun 2025 diharapkan menjadi wadah bagi gereja untuk bersama-sama menyatukan visi misi pelayanan bagi jemaat.
Hal ini disampaikan Bupati Jayawijaya dalam sambutannya yang dibacakan Asisten II Sekda, Lekius, Jikwa, S.Pd.,M.Si, saat menghadiri pembukaan Rapat Evaluasi Pelayanan Tahunan Badan Pekerja Lengkap (BPL) Klasis Lembah Baliem yang ke-XXVIII Tahun 2025, yang berlangsung di Wamena, Rabu (12/03/2025).
Asisten II Sekda, Lekius, Jikwa, S.Pd.,M.Si saat membacakan sambutan Bupati Jayawijaya.
Foto : Protokol
“Saya ingin mengajak kepada GIDI Klasis Lembah Balim untuk terus berupaya meningkatkan semangat pelayanan, serta mau bersatu dan bergandengan tangan untuk melayani jiwa-jiwa dengan suka rela dan suka cita,” ungkapnya.
Lanjutnya, sesuai dengan sub tema dalam rapat ini diharapkan dapat dijadikan visi pelayanan gereja.
Yang mana tema pada rapat BPL 2025 ini yakni, ‘Allah Eke Tiaret Tekanip O’ yang artinya ‘Biarlah Allah Bertindak’.
“Saya berharap agar persatuan yang dibangun tidak hanya sebatas warga GIDI tetapi juga dapat membangun mitra pelayanan dengan denominasi gereja lainnya yang ada di di wilayah Bogo dan sekitarnya,” ujarnya.
Menurutnya, hal ini sangat penting mengingat tugas gereja yang berat untuk memulihkan hubungan jemaat dengan sang pencipta yang mulai jauh dari lingkungan gereja akibat pengaruh zaman.
Gereja juga diharapkan untuk tetap menjalin mitra kerja dengan pemerintah di masing-masing wilayah.
Pada kesempatan ini Pemerintah Jayawijaya memberikan bantuan berupa uang senilai Rp 25 juta untuk membantu pelaksanaan kegiatan yang rencananya akan berlangsung selama tiga hari.
“Salah satu tugas gereja adalah sebagai penasihat bagi pimpinan daerah, sehingga komunikasi harus tetap terjaga. Sehingga ada kesinambungan antara program pemerintah dan daerah,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Kegiatan, Agus Pagawak, mengatakan kegiatan ini diikuti oleh 24 jemaat yang terdiri dari 14 jemaat induk, pos pekabaran injil (Pos PI), bakal jemaat dan persekutuan.
“Ini merupakan kegiatan tahunan yang rutin dilakukan untuk PPL dan untuk konfrensi dilakukan tiga tahunan.” Ungkapnya.
Atas nama panitia dirinya menyampaikan terimakasih kepada Tuhan dan mengapresiasi jemaat dan kader-kader gereja yang selalu mendukung pelayanan gereja.
“Kami atas nama panitia menyampaikan terima kasih, kiranya Tuhan yang punya berkat akan terus memberkati semua yang melihat untuk pelayanan Tuhan,” tutupnya. (VIN/AW)