Ketua PGGJ : Warga Papua Harus Tenang, Tidak Membalas Kejahatan dengan Kejahatan

WAMENA - Menanggapi tindakan persekusi dan penghinaan yang dialami mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang, Ketua Persekutuan Gereja-gereja Jayawijaya, Yoram Yogobi, menilai sangat wajar jika hal tersebut memicu kemarahan warga Papua karena menyangkut martabat dan harga diri.

Namun menurutnya, warga Papua harus tetap tenang karena mayoritas warga Papua adalah pengikut Kristus sehingga wajib mengasihi dan tidak membalas kejahatan dengan kejahatan.

"Saya atas nama ketua PGGJ menyampaikan kepada kita untuk doakan agar Tuhan yang maha adil yang menghakimi sesuai dengan hukumnya," ungkapnya kepada wartawan di Kantor Bupati, Selasa (20/08/2019).

 Menurutnya jangan ada tindakan anarkis yang nantinya dapat merugikan diri sendiri. "Jadikan penghinaan sebagai dorongan untuk tunjukan siapa kita, duduk sama rendah berdiri sama tinggi dalam dunia demokrasi," ujarnya.

Saat ini pemerintah daerah Papua dan Papua Barat serta pemprov Jawa Timur bersama pihak kepolisian tengah mengusut biang dibalik kejadian yang berdampak kericuhan di Manokwari dan Sorong. (Vin/RS)

    Cari Berita

    Pengumuman

    PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI PPPK 2023

    PENGUMUMAN PENERIMAAN PPPK JF GURU DAN TENAGA KESEHATAN KABUPATEN JAYAWIJAYA TA. 2023

    Perubahan Penetapan Hari Libur dan Cuti Bersama dalam Rangka Hari Raya Natal Tahun 2018 dan Tahun Baru 2019

    SURAT EDARAN GUBERNUR PAPUA tentang Hari Libur Resmi dalam rangka menyongsong Hari Wafat Isa Almasih (Jumat Agung) dan Perayaan Paskah Tahun 2018

    Surat Edaran tentang Hari Libur dan Cuti Bersama dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1438 Hijriyah 2017

    Surat Edaran Gubernur Papua Terkait Libur Hari Raya Nyepi

    top