Anggota GMKI Harus Jadi Agen Perubahan
WAMENA - Wakil Bupati Jayawijaya, Marthin Yogobi, SH., M.Hum mengajak pemuda pemudi GMKI menjadi agen perubahan dan menyiapkan diri untuk bersaing menyambut DOB Provinsi Papua Pegunungan.
Hal ini disampaikannya pada acara pembukaan Penerimaan Anggota Baru Ke-III dan Konfercab Ke-IV GMKI Cabang Jayawijaya yang berlangsung di gedung Soska Wamena, Kamis (22/09/2022).
Cap : Pembukaan Penerimaan Anggota Baru Ke-III dan Konfercab Ke-IV GMKI Cabang Jayawijaya
Foto : Vina Rumbewas
“Anda (pemuda/i GMKI) harus jadi agen perubahan, jangan jalan di tempat, hindari hal-hal yang menyimpang, dan siapkan diri kita untuk bersaing. Kita harus siapkan kader untuk mengisi pembangunan,” ungkap Marthin Yogobi, SH., M.Hum.
GMKI memiliki peran yang sangat penting dalam mengawal proses pembangunan. Oleh karena itu Marthin Yogobi berharap GMKI harus tampil dan ikut merumuskan sesuatu untuk kemajuan pembangunan Provinsi Papua Pegunungan.
“Kita harus siap untuk pembangunan Provinsi Papua Pegunungan ini kemana, mau bikin apa nanti. Kalau kita tidak siap, maka kita akan tergilas dengan perubahan,”.
Oleh karena itu, kata Marthin Yogobi, SH., M.Hum mulai sekarang peran organisasi GMKI sebagai salah satu wadah dan juga gerakan yang harus memberikan kontribusi untuk pembangunan di DOB Provinsi Papua Pegunungan.
“Kita butuh Pemimpin yang sedikit ekstrim kalau mau bangun Provinsi Papua Pegunungan, ekstrim dalam pikiran tapi intelektual, ekstrim dalam tindakan tapi sesuai dengan koridor hukum,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Befa Yigibalom selaku Senior GMKI mengatakan organisasi mahasiswa merupakan laboratorium untuk menciptakan SDM-SDM yang mumpuni.
“Saya harap GMKI Wamena bagaimana mengkombinasikan atau berbuat sesuatu, sehingga akhirnya mahasiswa yang keluar ini sudah memiliki ilmu,” katanya.
Lanjutnya, melalui berorganisasi mahasiswa/i akan banyak belajar tentang kepekaan terhadap lingkungan dan dinamika kehidupan bangsa dan negara.
“Melalui kegiatan-kegiatan seminar dan lainnya mereka akan memiliki pengetahuan dan bekal bagi masa depan. Mahasiswa hari ini akan menjadi pemimpin masa depan, itu sudah pasti tinggal menunggu waktu saja,”. (VIN/YUS)