Peran Keluarga dalam Menyikapi Kehadiran Revolusi Industri
WAMENA – Kehadiran revolusi industri 4.0 turut memberikan dampak pada perubahan lingkungan strategis yang mempengaruhi peran keluarga, masyarakat dan dunia pendidikan dalam menumbuhkan karakter bangsa. Era industri 4.0 memiliki potensi luar biasa dalam kehidupan manusia yang diawali dari urusan pribadi hingga urusan bangsa Indonesia.
Hal itu dikatakan Wakil Bupati Jayawijaya Marthin Yogobi, SH,M.Hum selaku pembina apel dalam peringatan Hari Keluarga Nasional ke 26 yang dipusatkan di halaman Kantor Bupati Senin (1/7).“Revolusi modern menjadi harapan sekaligus tantangan bagi keluarga Indonesia,” tegas Yogobi. Dalam era ini keluarga dituntut untuk beradaptasi dengan kemajuan teknologi informasi yang terus berkembang secara struktural maupun kultural,” ujarnya.
“Industri generasi keempat ini telah mendistrupsi perilaku individu dan institusi secara kolektif,” ujar Yogobi bijak.
Menurutnya, keluarga memegang peranan yang sangat penting dalam setiap memajukan kehidupan bangsa karena ikut serta dalam menerapkan 4 pendekatan ketahanan keluarga yaitu keluarga berkumpul, keluarga berinteraksi, keluarga berdaya dan keluarga peduli dan berbagi.
“Lakukan gerakan 1821, pada jam 6 sore sampai jam 9 malam seluruh anggota keluarga bersama-sama melakukan aktifitas yang mengarah pada kebersamaan seperti solat, belajar atau diskusi,” imbuhnya. (JK/JK)