PENCAKER SMA DOMINASI PENDAFTARAN CPNS DI JAYAWIJAYA
WAMENA - Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Jayawijaya, Hironimus Hubi, S.Sos., mengatakan dalam pendaftaran CPNS formasi 2018 yang telah dilakukan pemda Jayawijaya sejak 22 April lalu didominasi oleh pencari kerja (pencaker) dari formasi umum yang berijasah SMA, yakni sebanyak 1.195 pencaker dari total 3.320 pencaker.
Jumlah ini dinilai lebih banyak dibandingkan dengan total pencaker formasi Tenaga Pendidikan, Kesehatan dan Tenaga Teknis. “Hingga penutupan tanggal 17 Mei lalu, para pendaftar untuk formasi Tenaga Guru, Kesehatan dan Teknis tidak sebanyak yang masuk di loket umum khusus untuk pendidikan SMA,” ungkap Hironimus, saat ditemui di Kantor BKDPSDM Jayawijaya, Senin (20/05/2019).
Kuota penerimaan CPNS formasi 2018 untuk kabupaten Jayawijaya sebanyak 369 orang, namun jumlah pendaftar mencapai 3000 lebih. Menurutnya, dari kuota tersebut banyak dibutuhkan Tenaga Pendidikan dan Kesehatan, karena berkaitan erat dengan pelayanan dasar masyarakat.
Saat ini proses pendaftaran CPNS di lingkungan pemda Jayawijaya telah memasuki tahap seleksi berkas, namun Hironimus belum bisa memastikan kapan seleksi berkas ini dapat selesai dilakukan, mengingat dibutuhkan waktu untuk menyortir berkas para pencaker yang masuk.
“Dari jumlah pendaftar sebanyak 3000 lebih ini setelah melewati tahap seleksi tentu akan ada pengurangan jumlah karena ada yang lulus dan tidak,” katanya.
Nantinya lanjut kepala BKDPSDM, para pencaker yang lolos dalam seleksi berkas ini nantinya akan mengikuti ujian menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) dan akan dipantau secara langsung oleh BKN. (Vin/YP).