
Pemkab Jayawijaya dukung Workshop Pemberdayaan Kelompok Masyarakat di Bidang Pencarian dan Pertolongan pada Bencana Banjir
Wamena - Wakil Bupati Jayawijaya Ronny Elopere hadir dalam Workshop Pemberdayaan Kelompok Masyarakat di Bidang Pencarian dan Pertolongan pada Bencana Banjir yang dilaksanakan oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Jayapura, Rabu 22 Oktober 2025.
Wabup Jayawijaya bersama Wakil Ketua Komisi V DPR RI Robert Rouw, Deputi Bina Tenaga dan Potensi Basarnas M. Barokna Hawlah, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Jayapura Anton Sucipto saat membuka Workshop Pemberdayaan Kelompok Masyarakat di Bidang Pencarian dan Pertolongan pada Bencana Banjir.
Foto : Agris Wistrijaya
Pembukaan workshop tersebut juga di hadiri oleh Wakil Ketua Komisi V DPR RI Robert Rouw, Deputi Bina Tenaga dan Potensi Basarnas M.Barokna Hawlah, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Jayapura Anton Sucipto, Dandim 1702 Jayawijaya, Para Kepala OPD Pemkab Jayawijaya dan seluruh Peserta Workshop.
Dalam sambutannya, Wabup Jayawijaya memberikan apresiasi dan terima kasih kepada Kepala Kantor Pencarian Dan Pertolongan Kelas A Jayapura atas penyelenggaraan kegiatan ini, untuk membantu pemahaman masyarakat Jayawijaya maupun pemangku kepentingan lainnya dalam hal Penanganan Banjir di Kabupaten Jayawijaya.
Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta workshop yang dengan penuh antusias menghadiri kegiatan tersebut dan berharap agar semangat dan antusias untuk belajar tetap ada selama dua hari agar tujuan dari pelaksanaan workshop dapat tercapai.
Ia juga menjelaskan tujuan utama dari pelaksanaan workshop tersebut yakni untuk meningkatkan kapasitas dan kemandirian masyarakat dalam menghadapi, merespons, serta memulihkan diri dari dampak bencana banjir, dan secara khusus untuk mencetak relawan-relawan handal dari tengah-tengah masyarakat itu sendiri. dengan demikian, penanganan awal saat terjadi bencana dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efektif, sebelum tim bantuan utama tiba di lokasi.
“Saya menyambut baik dan mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini, sebagai bentuk kolaborasi antara Basarnas, Pemerintah Daerah, serta pemangku kepentingan lainnya dan menjadi wujud komitmen nyata untuk mempersiapkan Masyarakat Kabupaten Jayawijaya dalam menghadapi potensi bencana banjir yang sering terjadi di daerah ini,”ujarnya.
Ia juga mengajak kepada seluruh peserta workshop untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan serius dan menyerap setiap ilmu serta keterampilan yang akan diberikan oleh para instruktur.
“Saya harap agar semangat dan pengetahuan yang diperoleh selama mengikuti workshop ini tidak berhenti sampai di sini, tetapi dapat terus dilatih dan disebarluaskan kepada warga lainnya, terutama dalam hal mengidentifikasi potensi sumber daya yang dimiliki masyarakat dan cara mengelolanya untuk penanggulangan bencana, serta mengedukasi masyarakat tentang langkah-langkah untuk mengurangi risiko banjir, seperti menjaga kebersihan saluran air dengan tidak membuang sampah sembarangan,” jelasnya.
Ia juga berharap agar pelaksanaan workshop tersebut selama dua hari ini bisa sukses dan juga memberikan apresiasi kepada seluruh tim basarnas yang selalu siap siaga, menjalankan tugasnya untuk menangani berbagai musibah, dalam rangka mencari dan menyelamatkan jiwa manusia yang hilang atau menghadapi bahaya dalam kecelakaan, bencana, maupun kondisi darurat lainnya. (AgW/AW)